LKPD

Image of the book

LKPD

LKPD adalah singkatan dari Lembar Kerja Peserta Didik yang sering dikenal sebagai Lembar Kerja Siswa (LKS) adalah sama dan satu isi. LKS/LKPD merupakan sebuah lembar kerja yang diberikan kepada siswa untuk membantu mereka dalam proses pembelajaran. LKPD biasanya berisi berbagai macam aktivitas, seperti soal-soal latihan, tugas proyek, diskusi kelompok, atau kegiatan eksplorasi yang dirancang untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa secara aktif.

Oleh Asdi

Pilih Lembar Kerja Peserta Didik, pada Kelas

KEMENDIKBUD

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) memandang Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) sebagai bagian penting dalam pembelajaran. LKPD merupakan lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik. 

LKPD dapat membantu dan mempermudah kegiatan belajar mengajar, sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik. 

Image of a book

Manfaat, Tujuan, Sasaran dan Indikator LKPD

Manfaat LKPD

  1. Meningkatkan pemahaman: LKPD membantu siswa memahami materi pembelajaran dengan lebih baik melalui kegiatan praktis dan refleksi.
  2. Mendorong kemandirian: Siswa belajar untuk bekerja secara mandiri dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan.
  3. Fasilitasi diskusi: LKPD sering kali dirancang untuk mendukung diskusi kelompok, meningkatkan keterampilan komunikasi dan kolaborasi siswa.
  4. Meningkatkan kreativitas: Dengan berbagai jenis tugas, LKPD dapat merangsang kreativitas siswa dalam menyelesaikan masalah.
  5. Evaluasi diri: Siswa dapat menggunakan LKPD sebagai alat untuk mengevaluasi pemahaman dan kemajuan mereka sendiri.

Tujuan LKPD

Meningkatkan motivasi belajar: Menyajikan pembelajaran dalam bentuk yang menarik dan menantang untuk meningkatkan motivasi siswa.

Mencapai tujuan pembelajaran: LKPD dirancang untuk membantu siswa mencapai kompetensi yang telah ditetapkan dalam kurikulum.

Meningkatkan aktivitas belajar: Mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar, bukan hanya sebagai penerima informasi.

Mengembangkan keterampilan: Membantu siswa mengembangkan keterampilan kritis, analitis, dan problem-solving.

Sasaran LKPD

Sekolah: Sebagai alat evaluasi untuk mengukur efektivitas pengajaran dan pembelajaran di sekolah.

Siswa: LKPD ditujukan untuk siswa di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMA, tergantung pada kurikulum yang berlaku.

Guru: Membantu guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang lebih terstruktur dan interaktif.

Orang tua: Dapat digunakan oleh orang tua untuk memahami dan mendukung proses belajar anak di rumah.

Indikator dari Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) adalah kriteria atau tolok ukur yang digunakan untuk menilai pencapaian tujuan pembelajaran yang terkandung dalam LKPD tersebut.

Indikator Kognitif

  1. Pemahaman konsep: Siswa mampu menjelaskan konsep yang dipelajari dengan jelas.
  2. Analisis masalah: Siswa dapat menganalisis dan menyelesaikan masalah yang diberikan dalam LKPD.
  3. Aplikasi pengetahuan: Siswa mampu menerapkan pengetahuan yang dipelajari dalam situasi nyata.

Indikator Afektif

  1. Kemandirian belajar: Siswa menunjukkan sikap mandiri dalam menyelesaikan tugas LKPD.
  2. Kerjasama: Siswa berpartisipasi aktif dalam diskusi kelompok dan kegiatan kolaboratif.
  3. Motivasi: Siswa menunjukkan antusiasme dan motivasi dalam menyelesaikan LKPD.

Indikator Psikomotor

  1. Keterampilan praktis: Siswa mampu melakukan keterampilan atau praktik yang diajarkan dengan baik.
  2. Kreativitas: Siswa menunjukkan kreativitas dalam menyelesaikan tugas yang ada di LKPD.
  3. Ketepatan dan kecepatan: Siswa dapat menyelesaikan tugas dengan tepat dan dalam waktu yang ditentukan.

Indikator Evaluasi

  1. Penilaian diri: Siswa mampu mengevaluasi hasil kerja mereka sendiri dan memberikan umpan balik.
  2. Refleksi: Siswa dapat melakukan refleksi atas proses belajar yang telah dilakukan.

LATIHAN SOAL-SOAL